Pernah melihat Platipus? Sekilas, pasti kita akan mengira bahwa hewan tersebut sangat-sangatlah aneh. Wajar saja, paruhnya yang seperti bebek, semi aquatik, dan bertelur. Namun, anehnya hewan tersebut malah diklasifikasikan ke dalam kelas mamalia.
Dasar pengklasifikasian
Ternyata, meski morfologi luar platipus terlihat seperti bebek, namun platipus bukanlah burung. Salah satu karakteristik yang dimiliki platipus adalah memiliki kelenjar susu (mamae). Karakteristik inilah yang membuat platipus di golongkan sebagai hewan mamalia.
Namun, kenapa ada mamalia yang bertelur? Bukannya mamalia itu umumnya melahirkan?
Karakteristik khas mamalia itu bukan melahirkan. Melainkan memiliki kelenjar susu, dan platipus memiliki karakteristik tersebut, mereka menyusui anaknya.
Evolusi mamalia
Evolusi mamalia dimulai dengan hewan proto-mamalia yang bertelur. Nah, moyang semua mamalia sendiri pada awalnya adalah mamalia yang bertelur, bisa dibilang platipus mewarisi karakteristik moyang tersebut. Kerena itu, monotremata juga bisa disebut mamalia paling primitif.
Monotremata juga tidak terbatas hanya pada platipus. Hewan monotremata lain adalah ekidna, yang jumlah spesiesnya ada 4.
EmoticonEmoticon